Kumpulan Elektronik yang bisa kamu lakukan sendiri

Rabu, 19 Desember 2012

Rangkaian Detektor Hujan Untuk RUMAH

detektor hujan pada gambar dibawah merupakan rangkaian sederhana yang dapat mendeteksi telah terjadi hujan disekitar alar tersebut. Pada dasarnya rangkaian detektor hujan pada mobil ini mendeteksi adanya hujan melalui terhubungnya terminal sensor oleh air hujan. Rangkaian detektor hujan untuk mobil ini sangat sederhana dan dibangun menggunakan komponen utama sensor air dan sebuah SCR. Sensor air pada rangkaian detektor hujan ini dapat dibuat dengan PCB kemudian didesain sedemikian rupa sehingga prinsip terjadi hubungan antara 2 terminal pada saat terkena air terpenuhi. Sebagai indikator bila sensor tersebut mendeteksi adanya hujan maka rangkaian ini akan memberikan sinyal output berupa bunyi buzzer. Untuk membuat rangkaian detektor hujan untuk mbil ini dapat dilihat skema rangkaian dan komponen yang digunakan pada gambar berikut.

GAMBAR RANGKAIAN DETEKTOR HUJAN

nah sesuai janji saya kemarin saya akan update nama komponennya dan gambarnya :

R1 = 1K ohm

R2 = 680 ohm

D1 = 1N4001

ni gambarnya:

SCR1 = C106B

ni gambarnya :

BZ1 = Buzzer 12 volt

ni gambarnya :

S1 = SPST

ni gambarnya :

Pada saat membuat rangkaian detektor hujan ini sebaiknya ditest dahulu sebelum dipasang di atap rumah dengan cara sebagai berikut. Pada saat proses perakitan selesai, dan rangkaian telah diberikan sumber tegangan DC +12 volt maka untuk test rangkaian dilakukan dengan memercikan air ke sensor. Secara kasat mata apabila air telah mengenai sensor dan terlihat ada jalur sensor yang terhubung oleh air maka rangkaian ini akan memberikan indikator berupa bunyi buzzer. Apabila tidak ada bunyi buzzer maka rangkaian perlu dicek kembali sampai berhasil. Setelah test selesai dan kondisi rangkaian baik (dapat beroperasi sesuai desain) maka dapat dipasang langsung di mobil dengan sumber tegangan untuk rangkaian detektor hujan ini diambilkan dari accumulator +12 volt.

Daftar Komponen Rangkaian Detektor Hujan Untuk Mobil R1 = 1K R2 = 680 D1 = 1N4001 SCR1 = C106B BZ1 = Buzzer 12 volt S1 = SPST Pada saat membuat rangkaian detektor hujan ini sebaiknya ditest dahulu sebelum dipasang dimobil dengan cara sebagai berikut. Pada saat proses perakitan selesai, dan rangkaian telah diberikan sumber tegangan DC +12 volt maka untuk test rangkaian dilakukan dengan memercikan air ke sensor. Secara kasat mata apabila air telah mengenai sensor dan terlihat ada jalur sensor yang terhubung oleh air maka rangkaian ini akan memberikan indikator berupa bunyi buzzer. Apabila tidak ada bunyi buzzer maka rangkaian perlu dicek kembali sampai berhasil. Setelah test selesai dan kondisi rangkaian baik (dapat beroperasi sesuai desain) maka dapat dipasang langsung di mobil dengan sumber tegangan untuk rangkaian detektor hujan ini diambilkan dari accumulator mobil +12 volt.

Read more at: http://skemarangkaianpcb.com/rangkaian-detektor-hujan-untuk-mobil/
Copyright © Skema Rangkaian PCB

Gambar Rangkaian Detektor Hujan Untuk Mobil

Read more at: http://skemarangkaianpcb.com/rangkaian-detektor-hujan-untuk-mobil/
Copyright © Skema Rangkaian PCB

Read more at: http://skemarangkaianpcb.com/rangkaian-detektor-hujan-untuk-mobil/
Copyright © Skema Rangkaian PCB

Rangkaian detektor hujan pada gambar dibawah merupakan rangkaian sederhana yang dapat mendeteksi telah terjadi hujan disekitar alar tersebut. Pada dasarnya rangkaian detektor hujan pada mobil ini mendeteksi adanya hujan melalui terhubungnya terminal sensor oleh air hujan. Rangkaian detektor hujan untuk mobil ini sangat sederhana dan dibangun menggunakan komponen utama sensor air dan sebuah SCR. Sensor air pada rangkaian detektor hujan ini dapat dibuat dengan PCB kemudian didesain sedemikian rupa sehingga prinsip terjadi hubungan antara 2 terminal pada saat terkena air terpenuhi. Sebagai indikator bila sensor tersebut mendeteksi adanya hujan maka rangkaian ini akan memberikan sinyal output berupa bunyi buzzer. Untuk membuat rangkaian detektor hujan untuk mbil ini dapat dilihat skema rangkaian dan komponen yang digunakan pada gambar berikut.

Read more at: http://skemarangkaianpcb.com/rangkaian-detektor-hujan-untuk-mobil/
Copyright © Skema Rangkaian PCB

GAK ADA KERJAAN

ADUH DI PALEMBANG HUJAN DARI SORE SAMPAI SEKARANG BELUM BERHENTI JUGA DINGIN BANGET RASANYA.

ENAKNYA NGAPAIN EA.....

POSTING BY : AMIN FARIZI

BESOK AMIN AKAN MEMBUAT SEBUAH RANGKAIAN

"Rangkaian Detektor Hujan"

DENGAN MENGGUNAKAN RANGKAIAN YANG CUKUP SEDERHANA

DAN BISA ANDA BUAT DIRUMAH DAN HARGANNYA PUN CUKUP MURAH......

APA ITU NAMA KOMPONENNYA ??....

LIHAT DI POSTING SELANJUTNYA......

POSTING BY : AMIN FARIZI

Read more at: http://skemarangkaianpcb.com/rangkaian-detektor-hujan-untuk-mobil/
Copyright © Skema Rangkaian PCB

Kamis, 13 Desember 2012

Memperbaiki Charger Laptop HP

Charger memang benda penting di kehidupan kita bagi yang memiliki benda elektronik rechargeable. Laptop salah satunya, laptop sangat lah penting untuk kehidupan sekarang ini. banyak hal kita lakukan di hadapan laptop dari bekerja hingga mencari hiburan.

Beberapa waktu lalu saya kedatangan tamu yang tidak saya ketahui, langsug saja masuk ke rumah saya dan memperbaiki charger rusaknya dengan merk HP. saya langsung saja berpikir bahwa bapak itu tau tentang service charger saya ini dari blog saya satunya yaitu dihttp://blog.dewataelektronik.com. Kebetulan juga pada saat itu saya memang ingin memperbaiki charger juga, yaitu charger salah seorang dosen di Politeknik Negeri Bali yang menitipkan kepada saya untuk di perbaiki.

Charger HP tersebut rusak tidak ada tegangan keluar. Hal pertama yang saya lakukan untuk mengetahui kerusakan umum yang ada adalah mengukur tegangan pada keluaran nya, setelah tidak ada langsung saja saya ubah selector range avo meter saya ke ohm meter dan saya ukur hambatan kabel keluaran charger tersebut, ternyata hambatannya hampir nol, itu berarti telah terjadi konsleting di kabel tersebut.

Langsng saja saya bongkar charger tersebut dan memotong kabel seperti biasa yang telah saya lakukan berpuluh kali. saya solder ulang kabel tersebut kembali dan hasilnya charger menyala kembali dengan normal. dan esok harinya saya akan membawanya ke pemliknya yang ternyata rumahnya tak jauh dari rumah saya.

charger selesai, dan saya menerima ongkos perbaikan sebesar 35.000 dan langsung saja saya pergunakan untuk membeli bakso bersama gusti teman saya yang pada saat itu menemani saya untuk mengantarkan charger tersebut.

Modifikasi Handphone

Handphone merupakan peralatan komunikasi yang sangat penting dijaman ini. Jika kamu ketinggalan handphone pastilah rasanya sangat kurang pas serasa kehilangan belahan jiwa. Itu dikarenakan, dengan handphone kita bisa dekat dengan siapapun dengan sekali tekan tombol.

Saya sendiri menggunakan handphone selain untuk sms dan menelpon juga saya gunakan sebagai alat berkomunikasi melalui internet seperti browsing dan cek email.

Saat itu saya baru saja pulang dari kampus di bukit jimbaran, yaitu Politeknik Negeri Bali dan saya menyempatkan diri untuk beristirahat sejenak. Tak lama saya beristirahat, Gusti menelpon saya. Gusti adalah salah seorang teman bermain saya dari kecil yang rumahnya tak jauh dari rumah saya.

Saya mengajak si gusti untuk makan bakso di warung bakso herman yang letaknya tak jauh juga dari rumah kami. Saat itu saya memang kebetulan lapar dan suasana mendung membuat saya bertambah lapar. Dan pada akhirnya pun kami berangkat menuju warung herman menggunakan sepeda motor si gusti.

Memesan bakso kesukaan kami, yaitu bakso urat dan minum es jeruk serasa nikmat sambil memandangi pegawai bakso herman yang cantik cantik dan montok. hal tersebut membuat kami nyaman makan disana. Sesekali saya sms dan mengutik hp saya. Sesekali saya sms pacar saya dan sesekali saya melirik dagang bakso nya.

Tibalah waktunya saat mangkuk bakso kami kosong dan waktunya untuk membayar. langsung saja saya mengeluarkan dompet dan membayar di kasir. sampai tiba waktunya kami sampai di rumah dan asik internetan ria dengan laptop mini saya. Saat teringat dengan pacar saya dan ingin menghubunginya lewat sms saya merasa curiga karena di kantong saya tidak ada apa apa lagi (handphone). saya santai sambil bingung mencari dimana handphone saya.

Lama mencari akhirnya saya simpulkan bahwa handphone saya hilang karena ketinggalan di bakso herman tadi. Si gusti pun langsung berangkat ke bakso herman dan menanyakan ke pegawainya apa ada handphone yang ketinggalan.

Saya pun sedikit kecewa saat kedatangan gusti memberi kabar bahwa tidak ada handphone saya disana. saya langsung saja panik bukan karena handphone saya hilang namun saya panik karena tidak akan bisa sms an lagi dengan pacar saya. langsung saja saya ingat punya banyak mesin handphone yang mati suri, dalam artian hidup namun beberapa fungsi tidak normal.

Lansung saja saya modifikasi mesin tersebut karena hitung hitung jika membeli perangkat lengkap untuk menjadikan handphone itu utuh cukup mahal. akhirnya saya hanya memodifikasinya dengan komponen yang ada seperti speaker radio, speaker laptop, battery handphone bekas, mic condenser dan kawat sebagai antena.

Sekarang saya sudah 4 hari menggunakan handphone ini dan tidak ada masalah. masalah handphone hilang saya memang sedikit kecewa karena handphone itu adalah hasil uang saya sendiri.

Monitor LCD LG Mati Total

Baru saja kemarin sore saya berkunjung ke WitaComputer, yaitu salah satu rekanan saya dalam bidang komputer. Disana ada gung gus teman saya yang bertidak sebagai manager disana. Niat saya kemarin berkunjung kesana hanya ingin mengembalikan handphone yang tidak selesai karena terbentur sparepart yang tidak ada dipasaran. Ternyata selain saya mengembalikan handphone yang diservice tersebut, gung gus juga mengatakan bahwa ada satu buah monitor LCD dengan merk LG yang rusak. Gung gus mengatakan bahwa LCD tersebut mati total dan sama sekali tidak menampilkan apapun termasuk led indikator.

Sebelum saya membawa monitor LCD tersebut, saya menguji monitor tersebut terlebih dahulu untuk memastikan bagaimana kondisi yang sebenarnya. Setelh memberikan supply dan mencoba untuk menyalakan, ternyata memang benar LCD monitor tersebut mati dan led indikator juga tidak menampilkan apapun.

Mengantuk sampai dirumah, saya pun baru bisa membongkar monitor tersebut hari ini. Sepulang dari saya kuliah di Politeknik Negeri Bali yang jauh di bukit Jimbaran, saya membongkar monitor tersebut dengan perlahan karena ukuran nya yang lumayan besar yaitu 19″.

Setelah LCD panel terlepas dari casing, bagian regulator dan mainboard pun saya pisahkan untuk mempermudah saya dalam pengukuran. Namun belum saya melakukan pengukuran saat memisahkan blok tersebut, saya telah melihat sebuah kapasitor yang rusak mengembung di bagian keluaran 5volt regulator.Tentu saja saya langsung curiga bahwa inilah penyebabnya.

Tidak mau gegabah saya tetap melakukan cek tegangan dengan memberikan tegangan listrik ke regulator tersebut dan melakukan pengukuran. Hasilnya tegangan ada namun tidak stabil dan drop hingga 3volt yang normalnya adalah 5volt, hal tersebut sudah tentu mempengaruhi mainboard pada saat start up. Langsung saja saya ganti kapasitor tersebut dengan nilai yang sama dan langsung mengujinya. Hasil akhirnya, monitor dapat menyala dengan sangat baik tanpa adanya cacat gambar.

posting by: Duwiarsana.com